Sebenarnya apa itu Proposal
https://madivic.blogspot.com/2015/07/sebenarnya-apa-itu-proposal.html
Pengertian dari
proposal adalah sebuah tulisan yang dibuat oleh si penulis yang bertujuan untuk
menjabarkan atau menjelasan sebuah tujuan kepada si pembaca (individu atau
perusahaan) sehingga mereka memperoleh pemahaman mengenai tujuan tersebut lebih
mendetail. Diharapkan dari proposal tersebut dapat memberikan informasi yang
sedetail mungkin kepada si pembaca, sehingga akhirnya memperoleh persamaan
visi, misi, dan tujuan
TUJUAN PROPOSAL
Tujuan Proposal adalah
memperoleh bantuan dana,memperoleh dukungan atau sponsor, dan memperoleh
perizinan. Unsur-unsur proposal yaitu, nama/ judul kegiatan,
pendahuluan,tujuan, waktu dan tempat, sasaran kegiatan, susunan panitia,
anggaran, penutup, tanda tangan dan nama terang. Secara mendasar, harus di
garis bawahi bahwa penulisan proposal hanya salah satu dari sekian banyak tahap
perencanaan, seperti yang telah diuraikan sebelumnya dalam buku ini. Penulisan
proposal adalah suatu langkah penggabungan dari berbagai perencanaan yang telah
dibuat dalam tahap¬tahap sebelumnya.
Proposal yang akan dibahas dalam tulisan
ini adalah “Proposal Penilitian” yang sering digunakan sebagai proposal untuk
mengajukan pembuatan karya ilmiah. Bentuk proposal ini memiliki perbedaan
dengan model “Proposal Umum” yang digunakan dalam dunia perkantoran,dll. Namun
karena sifatnya yang lebih Ilmiah “Proposal Ilmiah” biasanya lebih lentur dalam
penggunaan bahasa yang baik dan benar dalam aturan penulisan, agar dapat dengan
mudah dimengerti oleh orang¬orang yang membaca proposal tersebut
Adapun hal-hal yang
wajib dan perlu diperhatikan dalam pembuatan sebuah proposal:
A. JUDUL PENELITIAN
Setelah kita membahas
bagaimana cara menemukan masalah, langkah selanjutnya adalah membuat Judul
Penelitian. Dalam membuat judul penelitian, beberapa hal yang harus diketahui
adalah judul itu harus:
1. Komunikatif, mudah
dipahami maksudnya oleh pembaca
2. Memuat variabel
penelitian
3. Menjawab apa yang
ingin ditingkatkan
4. Dengan cara
apa/upaya apa untuk meningkatkannya.
5. Sasaran dan Lokasi
tercermin dalam judul;
6. Banyak kata sekitar
15-20 kata
Judul penelitian
hendaknya singkat dan spesifik tetapi cukup jelas mewakili gambaran tentang
masalah yang akan diteliti dan tindakan yang dipilih untuk menyelesaikan atau
sebagai solusi terhadap masalah yang dihadapi. Alasan pemilihan judul juga
harus:
* Menarik minat
* Layak diteliti
* Bermanfaat bagi
masyarakat, dll.
B. BIDANG ILMU
Tuliskan bidang ilmu
(Jurusan) dari Ketua Peneliti dan kajian masalah yang diteliti. Bidang
penelitian yang diteliti sebaiknya relevan dengan disiplin ilmu guru, misalnya
guru matematika tidak membahas pembelajaran yang ada di pelajaran Biologi.
Begitupun sebaliknya. Terkecuali penelitian yang ditekuninya masih ada
hubungannya dengan disiplin ilmu yang dimiliki.
C. PENDAHULUAN
Penelitian dilakukan
untuk memecahkan permasalahan pendidikan dan pembelajaran. Dalam pendahuluan
harus dikemukakan:
1. Latar belakang
masalah secara jelas dan sistematis, yang meliputi:
a. Uraian tentang
kedudukan mata pelajaran dalam kurikulum (semester, mata pelajaran yang
ditunjang dan mata pelajaran penunjang);
b. Gambaran umum isi
mata pelajaran tsb termasuk pembagian waktunya (lampirkan Analisis
Instruksional, RPP, Silabus dari mata pelajaran yang bersangkutan);
c. Metode pembelajaran
yang digunakan saat ini.
2. Masalah yang
dihadapi guru ditinjau dari hasil belajar yang dicapai siswa selama
D. PERUMUSAN MASALAH
Rumuskan masalah
penelitian dalam bentuk suatu rumusan penelitian tindakan kelas. Dalam
perumusan masalah dapat dijelaskan definisi, asumsi, dan lingkup yang menjadi
batasan penelitian. Rumusan masalah sebaiknya menggunakan kalimat tanya dengan
mengajukan alternatif tindakan yang akan diambil dan hasil positif yang
diantisipasi.
Kemukakan secara jelas
bahwa masalah yang diteliti merupakan sebuah masalah yang nyata terjadi di
kelas, penting dan mendesak untuk dipecahkan. Setelah didiagnosis
(diidentifikasi) masalah penelitiannya, selanjutnya perlu diidentifikasi dan
dideskripsikan akar penyebab dari masalah tersebut.
Pada perumusan masalah
perlu diperhatikan :
Substansi:
Perlu mempertimbangkan
bobot dan manfaat tindakan yang dipilih untuk meningkatkan dan/atau memperbaiki
pembelajaran
Orisinalitas
(tindakan):
Perlu mempertimbangkan
belum pernah tidaknya tindakan dilakukan guru sebelumnya
Formulasi: dirumuskan
dalam kalimat tanya, tidak bermakna ganda, lugas menyatakan secara eksplisit
dan spesifik apa yang dipermasalahkannya, dan tindakan yang diharapkan dapat
mengatasi masalah tersebut
Teknis:
Mempertimbangkan
kemampuan peneliti untuk melaksanakan penelitian, seperti kemampuan metodologi
penelitian, penguasan materi ajar, teori, strategi dan metodologi pembelajaran,
kemampuan menyediakan fasilitas (dana, waktu, dan tenaga).
E. CARA PEMECAHAN
MASALAH
Uraikan pendekatan dan
konsep yang digunakan untuk menjawab masalah yang diteliti, sesuai dengan
kaidah penelitian tindakan kelas (yang meliputi:
perencanaan-tindakan-observasi/ evaluasi-refleksi, yang bersifat daur ulang
atau siklus). Cara pemecahan masalah telah menunjukkan akar penyebab
permasalahan dan bentuk tindakan (action) yang ditunjang dengan data yang
lengkap dan baik.
F. TINJAUAN PUSTAKA
Uraikan dengan jelas
kajian teori dan pustaka yang menumbuhkan gagasan yang mendasari penelitian
yang akan dilakukan. Kemukakan teori, temuan dan bahan penelitian lain yang
dipahami sebagai acuan, yang dijadikan landasan untuk menunjukkan ketepatan
tentang tindakan yang akan dilakukan dalam mengatasi permasalahan penelitian
tersebut. Uraian ini digunakan untuk menyusun kerangka berpikir atau konsep
yang akan digunakan dalam penelitian. Pada bagian akhir dikemukakan hipotesis
tindakan yang menggambarkan tingkat keberhasilan tindakan yang
diharapkan/diantisipasi.
G. TUJUAN PENELITIAN
Kemukakan secara
singkat tujuan penelitian yang ingin dicapai dengan mendasarkan pada permasalahan
yang dikemukakan. Tujuan umum dan khusus diuraikan dengan jelas, sehingga
tampak keberhasilannya.
H. KONTRIBUSI HASIL
PENELITIAN
Uraikan kontribusi
hasil penelitian terhadap kualitas pendidikan dan/atau pembelajaran, sehingga
tampak manfaatnya bagi siswa, guru, maupun komponen pendidikan lainnya.
Kemukakan inovasi yang akan dihasilkan dari penelitian ini.
I. METODE PENELITIAN
Uraikan secara jelas
prosedur penelitian yang akan dilakukan. Kemukakan obyek, latar waktu dan
lokasi penelitian secara jelas. Prosedur hendaknya dirinci dari
perencanaan-tindakan-observasi/evaluasi-refleksi, yang bersifat daur ulang atau
siklis. Tunjukkan siklus-siklus kegiatan penelitian dengan menguraikan tingkat
keberhasilan yang dicapai dalam satu siklus sebelum pindah ke siklus lainnya.
Jumlah siklus disyaratkan lebih dari dua siklus.
J. JADWAL PENELITIAN
Buatlah jadwal kegiatan penelitian yang
meliputi kegiatan persiapan, pelaksanaan, dan penyusunan laporan hasil
penelitian dalam bentuk bar chart. Contohnya, jadwal kegiatan penelitian
disusun selama 10 bulan.
K. PERSONALIA
PENELITIAN
Jumlah personalia
penelitian maksimal 3 orang. Uraikan peran dan jumlah waktu yang digunakan
dalam setiap bentuk kegiatan penelitian yang dilakukan. Rincilah nama peneliti,
golongan, pangkat, jabatan, dan lembaga tempat tugas, sama seperti pada Lembar
Pengesahan.
Lampiran-lampiran:
1. Daftar Pustaka, yang
dituliskan secara konsisten menurut model APA, MLA atau Turabian.
2. Riwayat Hidup Ketua
Peneliti dan Anggota Peneliti (Bila penelitian berkolaborasi)
3. Cantumkan pengalaman
penelitian yang relevan telah dihasilkan sampai saat ini
Proposal Penelitian
dibagi 4 yaitu:
1. Proposal Penelitian
Pengembangan
2. Proposal Penelitian
Kajian Pustaka
3. Proposal Penelitian
Kualitatif
4. Proposal Penelitian
Kuantitatif
1. Proposal Penelitian
Pengembangan
Kegiatan yang
menghasilkan rancangan atau produk yang dapat dipakai untuk memecahkan
masalah-masalah aktual. Dalam hal ini, kegiatan pengembangan ditekankan pada
pemanfaatan teori-teori, konsep-konsep, prinsip-prinsip, atau temuan-temuan
penelitian untuk memecahkan masalah.
Skripsi, tesis, dan
disertasi yang ditulis berdasarkan hasil kerja pengembangan menuntut format dan
sistematika yang berbeda dengan skripsi, tesis, dan disertasi yang ditulis
berdasarkan hasil penelitian, karena karakteristik kegiatan pengembangan dan
kegiatan penelitian tersebut berbeda.
Kegiatan penelitian
pada dasarnya berupaya mencari jawaban terhadap suatu permasalahan, sedangkan
kegiatan pengembangan berupaya menerapkan temuan atau teori untuk memecahkan
suatu permasalahan.
2. Proposal Penelitian
Kajian Pustaka
Telaah yang
dilaksanakan untuk memecahkan suatu masalah yang pada dasarnya bertumpu pada
penelaahan kritis dan mendalam terhadap bahan-bahan pustaka yang relevan.
Telaah pustaka semacam ini biasanya dilakukan dengan cara mengumpulkan data
atau informasi dari berbagai sumber pustaka yang kemudian disajikan dengan cara
baru dan atau untuk keperluan baru.
Dalam hal ini
bahan-bahan pustaka itu diperlukan sebagai sumber ide untuk menggali pemikiran
atau gagasan baru, sebagai bahan dasar untuk melakukan deduksi dari pengetahuan
yang sudah ada, sehingga kerangka teori baru dapat dikembangkan, atau sebagai
dasar pemecahan masalah.
3. Proposal Penelitian
Kualitatif
Penelitian yang
dimaksudkan untuk mengungkapkan gejala secara holistik-kontekstual melalui
pengumpulan data dari latar alami dengan memanfaatkan diri peneliti sebagai
instrumen kunci. Penelitian kualitatif bersifat deskriptif dan cenderung
menggunakan analisis dengan pendekatan induktif. Proses dan makna (perspektif
subyek) lebih ditonjolkan dalam penelitian kualitatif.
Ciri-ciri penelitian
kualitatif mewarnai sifat dan bentuk laporannya. Oleh karena itu, laporan
penelitian kualitatif disusun dalam bentuk narasi yang bersifat kreatif dan
mendalam serta menunjukkan ciri-ciri naturalistik yang penuh keotentikan.
4. Proposal Penelitian
Kuantitatif
Suatu penelitian yang
pada dasarnya menggunakan pendekatan deduktif-induktif. Pendekatan ini
berangkat dari suatu kerangka teori, gagasan para ahli, ataupun pemahaman
peneliti berdasarkan pengalamannya, kemudian dikembangkan menjadi
permasalahan-permasalahan beserta pemecahan-pemecahannya yang diajukan untuk
memperoleh pembenaran (verifikasi) dalam bentuk dukungan data empiris di
lapangan.
harap tidak melakukan spam atau link semacamnya. Terima kasih